Postingan

Menampilkan postingan dari 2012

Try Out SNMPTN part 1

sinar mentari mulai memberi energi pada kedua mataku untuk membuka, itu berarti hari sudah berganti. Huh cepat sekali rasanya 7 hari itu, semua itu lebih terasa memang pada saat aku mulai menjalani kelas 12. ditambah les ini itu. kepingin deh cepet-cepet lulus trus dapet PTN gituu,, Amiin.. oke ini merupakan cerita alayku Bel sekolah berbunyi seperti biasa lagu saat terakhir pun terdengar. saat Rijal sudah menutup pelajaran dengan doa bersama, aku merasa bahwa HPku bergetar "drreet dreet" setelah selesai aku mulai membaca penyebab dari hp ku yang bergetar tadi, emm sms itu dari Afrista yang bertanya "Nak, kamu les ta?berangkat sekarang?" karena aku memang sudah bosan dikelas akupun menjawab "okee" meskipun bel les masih kurang 30 menit lagi. sesampai di les-lesan terlihat 2 orang yang berdiri di depan gang sambil menunjuk-nunjuk tembok, sekilas dalam pemikirannku "arek iku kurang kerjaan banget seh-__-" ternyataaku salah sangka yang mereka tunj

PENEMUAN TERBARU MENGENAI KANKER HATI

Gambar
Penemuan terbaru mengenai kanker hati! Jangan Tidur Terlalu Malam ! Para dokter di National Taiwan Hospital baru-baru ini mengejutkan dunia kedokteran karena ditemukannya kasus seorang dokter muda berusia 37 tahun yang selama ini sangat mempercayai hasil pemeriksaan fungsi hati (SGOT, SGPT) ,tetapi ternyata saat menjelang Hari Raya Imlek diketahui positif menderita kanker hati sepanjang 10 cm!!. Selama ini hampir semua orang sangat tergantung pada hasil indeks pemeriksaan fungsi hati (Liver Function Index).. Mereka menganggap bila pemeriksaan hasil index yang normal berarti semua OK.. Kesalahpahaman macam ini ternyata juga dilakukan oleh banyak dokter specialis, benar-benar mengejutkan, para dokter yang seharusnya memberikan pengetahuan yang benar pada masyarakat umum, ternyata memiliki pengetahuan yang tidak benar. Pencegahan kanker hati harus dilakukan dengan cara yang benar. Tidak ada jalan lain kecuali mendeteksi dan mengobatinya sedini mungkin, demikian kata dokter Hsu Chin Chuan.